Detail Berita


  • 20 Dec 2022
  • Berita

Menteri Kesehatan Kembali Temukan Kasus Polio di Kabupaten Pidie

Tepat pada tanggal 24 November 2022, ditemukan tiga anak positif virus polio tanpa gejala lumpuh layuh mendadak di Kabupaten Pidie, Aceh. Menurut kejadiannya, temuan ini berdasarkan hasil pemeriksaan lanjut anak usia <5 tahun yang tinggal di sekitar kasus polio pada awal november 2022. Pemeriksaan tinja melalui Targeted Healthy Stools Sampling sesuai dengan rekomendasi WHO.

Sebelum temuan diatas, juga terdapat satu temuan kasus polio di Kabupaten Pidie, Aceh. Dengan kejadian tersebut, polio dinyatakan sebagai KLB (Kejadian Luar Biasa) yang terjadi di Kabupaten Pidie. Pemerintah pun segera melakukan penelusuran epidemiologi di sekitar lokasi kasus polio melalui pemeriksaan tinja terhadap 19 anak sehat dan bukan kontak dari kasus yang berusia di bawah 5 tahun. Hal ini dilakukan untuk menilai apakah sudah terjadi transmisi di komunitas.

Dalam keterangannya, dr. Muhammad Syahril selaku Juru Bicara Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa dari 19 anak yang telah mendapatkan pemeriksaan tersebut, terdapat 3 anak yang dinyatakan positif virus polio. Meski tidak dimasukkan dalam kriteria kasus karena tidak memenuhi kriteria adanya lumpuh layuh mendadak menurut pedoman WHO, namun pemerintah terus melakukan upaya pemantauan dan melakukan skrining dari rumah ke rumah.

Penyakit polio merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya bagi anak, hal ini dikarenakan polio akan berdampak seumur hidup. Dengan penjelasan tersebut, maka dr.Syahril mengajak seluruh masyarakat yang memiliki anak untuk melakukan vaksinasi imunisasi polio lengkap serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari.

Review: Astasari

Kontak Kami

Senin - Jumat ( 08:00 AM - 12:00 AM )
Jalan Syech Abdul Muhyi Kelurahan Urug Kecamatan Kawalu 46182 Kota Tasikmalaya
urug.puskesmaskotatasik@gmail.com
(0265) 2351317 / 0812-5000-4940